Just Believe

Banyak orang terkejut di tahun ini. Ya, 2020 benar-benar tak terduga. Bukan lagi mau inget yang lalu-lalu. Dari banjir diawal tahun, hingga paling terkini yaitu pandemi covid-19.

Terasa berat karena hampir semua elemen merasakan dampaknya. Pengusaha, sampai kang ojol, siapapun. Karena masifnya efek tersebut. Sempet ngerasa kaya gak percaya ini semua terjadi. 

Banyak karyawan diliburkan sementara. Terjadi perubahan yang tidak diinginkan. Sedikit beruntung, tempat Saya bekerja dibidang distribusi makanan. Jadi masih diijinkan beroperasi. Walau omset gak karu-karuan. 

Sepanjang jalan hampir setiap hari. Selalu saja menemukan pemandangan yang pilu. Kang ojek lebih banyak nongkrong dari pada orderan. Toko/Resto yang tutup.  Orang kantoran harus berdesakan. Supaya tetap bisa bertahan hidup.

Ditengah kondisi seperti ini, kehidupan harus terus berjalan. Sikapi dengan tetap optimis. Ini saat yang tepat memperkuat sisi kemanusiaan. Dan percaya bahwa Tuhan tidak akan memberikan cobaan lebih dari kemampuan kita menerimanya. Kisah pilu ini akan berakhir dan semua menjadi lebih baik.

5 Website Untuk Para Milenial

Generasi saat ini merupakan generasi paling bahagia banget. Hidup dizaman yang sudah merdeka dan dipenuhi gemerlap teknologi. Tentu saja begitu banyak menikmati kemudahan. Salah satunya akses informasi.

Informasi dapat dengan mudah didapat. Tinggal klik semua yang dibutuhkan muncul dalam satu layar. Namun, tetap harus waspada terhadap suatu informasi yaa. Cek dulu kebenarannya.

Sebagai Bapak muda milenial, hahaa.
Ada beberapa situs yang menurut Bapak cukup keren dan informasinya akurat serta menyenangkan. Diantaranya,

1. Halodoc
Yang pertama adalah Halodoc.com dimana pemiliknya pernah diundang oleh mas Dedy di acara Hitam Putih. Halodoc merupakan aplikasi layanan kesehatan untuk berkonsultasi dengan dokter melalui telepon. Penggunanya harus mendownload dan registrasi terlebih dulu untuk dapat menggunakan aplikasi ini.

Selain konsultasi by phone. Halodoc juga menyediakan obat dan vitamin yang bisa dibeli oleh penggunanya. Bahkan untuk layanan cek lab juga bisa lho.

Di situsnya, Halodoc memuat banyak sekali artikel kesehatan. Salah satu hal menarik dari Halodoc yaitu ada kolom ensiklopedia kesehatan. Semua yang berkaitan dengan dunia kesehatan lengkap dari A sampai Z ada disitu. Kamu bisa cari istilah-istilah kesehatan yang sedang kamu butuhkan.

2. Medium
Jangan ngaku gaul kalau belum main-main ke situs yang satu ini. Dengan tagline "a place to read and write big ideaMedium.com memiliki segudang artikel menarik untuk dibaca. Kamu bisa menyesuaikan kategori tiap artikel sesuai kebutuhan dan kesukaan mu. dari mulai budaya, bisnis start-up, teknologi, self improvement dll.

Penulis yang ada di Medium berasal dari seluruh dunia. Mulai dari mahasiswa, potographer, manager, dsb. Eitss, Kamu juga bisa menampilkan tulisanmu disana lho. Caranya register terlebih dulu kemudian posting tulisanmu.

3. Glints
Glints.com adalah sebuah situs pencarian kerja yang cukup kekinian. Glints memberikan kesan fresh bagi para pencari kerja. Terlihat dari tampilan websitenya yang eye catching sehingga cukup berbeda dari situs-situs pencarian kerja pada umumnya.

Di glints ini, kebanyakan perusahaan yang open recruitment merupakan perusahaan start up yang berbasis teknologi dan informasi. Sasaran usernya lebih banyak ke anak-anak muda kreatif gitu.

Selain memberikan informasi tentang lowongan pekerjaan. Glints melalui akun instagramnya @glints selalu rutin memberikan tips-tips menarik seputar dunia kerja. Cocok bagi para fresh graduate atau yang baru berkecimpung dalam dunia kerja.

4. Storial
Storial.com menyajikan buku-buku secara gratis bisa kamu baca. Berbeda dengan Medium yang penulisnya berasal dari seluruh dunia dan kebanyakan bahasa inggris. Penulis di Storial berasal dari orang-orang Indonesia. Cukup banyak cerpen-cerpen menarik bisa dibaca disini.

Selain tulisanmu bisa dibaca oleh orang lain. Kamu juga bisa mendapatkan royalti dari tulisan yang sudah diposting. Semakin banyak pembaca semakin banyak pula pundi-pundi rupiah kamu dapatkan.

5. Cermati
Cermati.com merupakan situs dari perusahaan startup yang berbasis teknologi keuangan. Cermati memberikan banyak informasi tentang keuangan dari skala kecil hingga besar. Di cermati kamu bisa belajar tentang saham mulai dari Rp. 100ribu. Referensi yang tepat untuk para milenial yang ingin mencoba memasuki dunia bisnis saham.


Masih banyak situs-situs menarik lainnya. empat diatas merupakan situs yang biasa Bapak kunjungi untuk mencari informasi. Kalau kamu punya situs kesukaanmu boleh komen dibawah ya. Saling berbagi, salam literasi.

Busy Board untuk Syamilah

Berawal dari Embu nya Syamilah ketika berselancar di Instagram. Tak sengaja melihat postingan salah satu akun yang menjual mainan Busy Board. Sontak Embu langsung tertarik untuk membeli mainan tersebut.

Saat mengetahui berapa harga mainan tersebut. Ternyata cukup mengagetkan karena terbilang cukup mahal. Harga sebuah busy board bisa mencapai hampir 1 juta rupiah.

Dengan berat hati terpaksa mengurungkan niat untuk membeli mainan yang diidam-idamkan itu. Lantas Bapak berpikir kenapa tidak membuatnya sendiri. Bapak lihat bahan-bahan untuk membuat busy board cukup mudah didapat.

Busy Board made in Bapak

Busy board merupakan mainan yang cukup unik. Terbuat dari papan kayu dengan ukuran 50x30 cm atau lebih dan diatasnya dipasang beberapa mainan atau alat yang bisa dimainkan. Mulai dari peluit, tutup botol, roda, saklar, dll.

Proses pembuatan Bapak mulai dengan pergi ke tukang kayu di sepanjang jalan Masjid Pangeran Jayakarta, Jakarta Timur. Disana terdapat banyak pengrajin kayu. Untuk ukuran kayu 50x30cm bapak mendapat harga 185rb rupiah. Terbilang cukup mahal namun kayu ini sudah diproses terlebih dulu sehingga permukaannya begitu halus dan aman bila dimainkan.

Untuk alat dan mainan yang akan dipasang Bapak memilih secara random. Bapak dapatkan sebagian dari toko mainan bahkan sampai ke toko bangunan. Total keseluruhan biaya yang Bapak keluarkan untuk membuat busy board sekitar 400 ribu. Tentu ini lebih hemat dari pada harus membelinya dengan harga mahal.

Karena kesibukan Bapak menyelesaikan proses pembuatan busy board ini selama tiga minggu. Ada beberapa peralatan yang sulit dicari sehingga membuat prosesnya semakin lama.

Umur Syamilah yang belum genap 2 tahun memang belum bisa memainkan semua alat yang terpasang. Awalnya Syamilah hanya memainkan tutup botol dan roda. Memang itu tujuan Bapak, supaya selalu ada peningkatan level bermain dan bisa fokus dengan satu alat.

Sebenarnya ada satu alat lagi yang belum Bapak pasang yaitu replika tali sepatu. Bapak cukup kesulitan untuk mencari salah satu bahan lubang untuk pengikat talinya. Namun segini juga sudah Alhamdulillah bisa buat mainan sendiri untuk Syamilah.

Memanfaatkan Lahan Dengan Urban Farming

Dengan luas lahan sekitar 12 m persegi. Saya mencoba untuk memanfaatkan lahan depan rumah sebagai lahan bercocok tanam. Saya mulai coba tanami dengan tanaman singkong, pisang, daun cincau dan bawang daun.

Buah Pisang Pohon Pendek

Singkong sudah pernah panen sekali, saat ini merupakan tanaman singkong periode kedua. Sedangkan daun cincau berkali-kali dipetik daunnya karena Syamilah ternyata suka dengan olahan minuman cincau apalagi dalam keadaan dingin. Sementara pohon pisang saat ini baru mengeluarkan jantung dan buah berukuran kecil.

Biasanya urban farming menggunakan alat dan sistem yang lebih modern seperti hidroponik, vertikultur, dll. Namun Saya masih menggunakan metode pertanian konvensional dengan langsung menanamnya ditanah. Kedepan memang sudah ada rencana untuk menerapkan hidroponik.

Manfaat penerapan urban farming ternyata cukup banyak. Diantaranya

● Menjadikan lahan semakin produktif
● Membantu pemenuhan nutrisi keluarga
● Sebagai langkah penghijauan
● Mendapatkan nilai ekonomi

Salah satu pihak yang sukses menerapkan urban farming adalah warga Cempaka putih. Bahkan hasil pertaniannya mampu membuat restoran dan hotel mengajukan kontrak kerja sama. Berikut link beritanya. https://bit.ly/2zoRPX3

Selain mendapat manfaat seperti yang tertera diatas. Secara psikologis melakukan urban farming dapat membuat seseorang lebih bahagia. Walaupun belum ada penelitiannya. Hal itu didasarkan pada pengalaman pribadi. Ketika tanaman yang kita tanam mulai tumbuh, mengeluarkan buah hingga masa panen. Adalah moment-moment yang sangat ditunggu dan mengasyikan.

Panen daun cincau

Salah satu kebiasaan Saya sebelum pergi ke kantor. Saya sempatkan untuk menyiram tanaman dan memeriksa kondisinya. Melihat tanaman pisang ketika sudah mengeluarkan jantung dan buah yang masih berukuran kecil ternyata mampu membuat mood Saya selalu terjaga.

Rencana kedepan Saya akan memulai menggunakan sistem hidroponik. Karena keterbatasan informasi dan alat. Saya coba untuk menyicil dari sekarang. Saya mulai cari alat dan bahan dari situs jual beli online dan mengumpulkan informasi seputar hidroponik dari youtube.

Bagaimana, tertarik untuk memulai urban farming?


Update* Buah pisang sudah mulai menguning pertanda sebentar lagi waktu panen tiba

First Time Pre-Tots Class Bersama Kindy Cloud

Bapak dan Ibu bangga banget sama Syamilah. Banyak aksinya yang bikin takjub sekaligus gemes. Contohnya, diusia satu tahun Syamilah sudah bisa membuang sampah pada tempatnya. Membersihkan tumpahan air dari gelas dengan tissu sendiri. Dan pada usia 16 bulan Syamilah sudah bisa melakukan gerakan Shalat walau belum sempurna.

Bermula dari rasa penasaran Bapak dan Ibu. Gimana sih kalau Syamilah berada ditempat baru dan bertemu teman baru. Apakah mampu beradaptasi dengan baik atau malah sebaliknya.

Untuk mengetahuinya Bapak dan Ibu putuskan mendaftarkan Syamilah pada program Pre-Tots class (13-24 bulan). Dengan biaya pendaftaran sekitar Rp 200.000 pertemuan berlangsung hanya satu kali.

Awalnya kita selalu gagal ikut kelas karena slot yang tersedia selalu penuh. Jumlah slotnya juga tidak terlalu banyak. Hanya sekitar 10-11 anak saja.

Setelah beberapa kali mencoba register. Akhirnya Syamilah berkesempatan ikut kelas. Kelas kali ini bertema "Nusantaraku" dan lokasinya berada di Buba & Bumb Jakarta selatan.

Buba & Bumb tempatnya bagus dan bersih. Syamilah betah banget sampai susah diajak pulang padahal acara sudah selesai. Tidak hanya arena bermain anak, ada juga cafe, store, ruang kelas, dll. Namun sayang kita cukup kesulitan saat hendak shalat karena tidak adanya ruang mushola. Karyawan Buba & Bumb biasa menyediakan tempat shalat diruang kelas yang sedang tidak dipakai.



Ohh yaa Buba & Bumb bukan penyelenggara acaranya. Melainkan hanya sebagai penyedia tempat. Acara diadakan oleh Kindy Cloud Club. Semacam club belajar (pop-up class) yang bertujuan menunjang tumbuh kembang anak. Kindy Cloud menyediakan kelas dari mulai Baby class (6-12 bulan), Pre-tots class (13-24 bulan), dan Todler class (25-36 bulan).


1. Sesi Perkenalan
Miss atau (guru) akan berkenalan dengan setiap peserta sambil bernyanyi bersama-sama.
2. Bercerita dan Bermain Musik
Dengan menggunakan buku 3D bergambar peta Indonesia Miss akan mengajak semua baby berkeliling nusantara. Setelah itu setiap baby mendapat alat musik semacam angklung untuk dimainkan bersama.
3. Lempar Bola dan Menaiki Skateboard
Syamilah berhasil menjatuhkan beberapa cup gelas dengan lemparannya. Namun Syamilah masih malu-malu saat menaiki Skateboard. Mungkin karena dilihat oleh banyak orang sih.
4. Memasukan Jagung dan Beras kedalam Botol
Syamilah jago banget kalau yang satu ini. Dirumah mila biasa bermain buka tutup botol dan memasukan sesuatu kedalam botol. Shake it shake it
5. Mewarnai
Mewarnai gambar peta Indonesia. Setiap baby mendapat satu jenis cat warna. Untuk menghasilkan gambar yang berwarna-warni setiap baby boleh berbagi cat warna dengan peserta lain. Bahan cat terbuat dari krim kental manis dicampur dengan pewarna makanan sehingga cukup aman.
6. Slime dan Jelly
Ini yang membuat kaget Bapak dan Ibu. Saat sesi permainan ini tiba-tiba Syamilah ketakutan dan menangis. Padahal kalau dirumah Bapak dan Ibu yakin Syamilah tidak akan nangis. Wong biasanya Syamilah ini anaknya berani banget.
7. Peek a Boo dan Bubble
Bermain peek a boo dalam keadaan gelap hanya ada lampu warna-warni macam disko. Dilanjut pesta bubble. Mana tahan Syamilah dengan bubble. Dibantu oleh Ibu, Syamilah langsung menangkap bubble yang dibuat oleh Miss.

Pesta bubble menjadi permainan terakhir. Setelah sesi penutupan kelas dinyatakan selesai. Semua baby dan orang tua sangat bergembira.
Bapak dan Ibu menyimpulkan bahwa sebenarnya permainan semacam ini bisa dilakukan sendiri dirumah. Tetapi yang menjadi penekanan Bapak dan Ibu adalah social reactionnya Syamilah. Bagaimana sih Syamilah ditempat dan bertemu orang baru.
Terbukti dari beberapa permainan yang Syamilah masih malu-malu memainkannya. Padahal kalau dirumah sudah pasti dengan semangat melakukannya. Disini Bapak dan Ibu jadi tau hasilnya.
Bapak dan Ibu senang karena dengan rasa malunya Syamilah menandakan Syamilah bisa menjaga sikap dengan orang lain. Nah yang menjadi tantangan berikutnya adalah bagaimana menjadikan kepercayaan diri Syamilah menjadi lebih baik dan matang.
Insha Allah minimal satu bulan sekali Syamilah ingin mengikuti kelas semacam ini. Karena saat ditanya apakah Syamilah ingin bermain lagi seperti kemarin Syamilah menganggukan kepalanya.

Tua Di Jalan?Aku Rak Popo

Rata-rata masyarakat jakarta membutuhkan waktu sekitar 12 jam untuk pergi bekerja sampai kembali kerumah, beberapa bahkan lebih dari 12 jam. Selain waktu pokok bekerja selama 7-8 jam.  Sebagian waktu dihabiskan untuk menikmati kemacetan ibu kota. Sampai-sampai ada istilah “tua dijalan” kalimat yang biasa digunakan untuk sekedar guyonan sesama teman kerja.

Selama 12 jam dan 5-6 hari dalam seminggu. Melakukan hal yang sama disetiap harinya. Itu bukanlah waktu yang singkat dan pasti sangat melelahkan. Sudahkah menikmati dan mencintai pekerjaan yang kita lakukan? Atau jangan-jangan malah terbebani.

Kali ini kita tidak sedang membicarakan bagaimana caranya mencintai pekerjaan. Mencintai atau tidak mencintai pekerjaan adalah sebuah pilihan masing-masing individu. Secara suka atau tidak suka setiap individu berusaha  bekerja untuk mendapatkan penghasilan sehingga mampu mencukupi kebutuhan hidupnya.

Menjalani rutinitas kehidupan di ibu kota yang seolah tidak ada matinya dan melihat beraneka ragam jenis pekerjaan. Saya tiba-tiba teringat sebuah pencerahan pikiran. Yang saya dapat setelah menonton video ceramah salah satu ustadz mengenai hal penting dalam menjalani pekerjaan. Hal ini cukup sederhana, namun menurut saya manfaatnya begitu besar. Apa yang dikatakan ustadz tersebut?

Ustadz tersebut berkata "Niatkan bekerja untuk Ibadah" . Pesan yang saya tangkap dari perkataan ustadz tersebut adalah. Sebelum kita keluar rumah untuk bekerja, usahakan sempatkan terlebih dahulu untuk niatkan bekerja sebagai ibadah kepada Allah Subhanahu Wata'ala.

Terus apa manfaatnya kalau sudah diniatkan untuk ibadah. Nah, ini point pentingnya. Jujur aja kadang kan kita masih suka males beribadah. Entah itu sholat, puasa sunnah, dll. Senang ga sih? Saat kita bekerja sampe berjam-jam dengan segala peluh dan keringat. Selama berjam-jam kita bekerja, oleh Allah Subhanahu Wata'ala  kegiatan tersebut dihitung sebagai ibadah.

Gambaran sederhananya gini, kalau kita bekerja selama 8 jam. Dari pagi sampai sore bahkan malam.  Selama 8 jam tersebut kegiatan kita bekerja diitung sebagai ibadah,  enak ga tuh?kapanlagi kita ibadah selama 8 jam. Apalagi buat kita yang kadang masih males-malesan. Menurut saya ini perlu banget diterapkan mulai sekarang. Sambil kerja sambil ibadah. Dengan kata lain. Dunia kita dapatkan, akhirat pun kita dapatkan. Insha Allah.

Oke fix sampai sini aja ya, cuma sharing aja ini mah. Semoga bermanfaat. Tidak ada sedikit pun niat menggurui atau apalah. Setidaknya biar tetap semangat walau harus dikatain "TUA DIJALAN".


Berbagi Jadi Inspirasi

Hampir setiap malam sebelum tidur, Bapak dan Ibu selalu membicarakan tentang perkembangan Syamilah. Hal-hal sederhana ketika Syamilah mulai dapat merangkak dan berjalan selalu menjadi topik pembicaraan. Tak ketinggalan obrolan mengenai menu MPASI untuk Syamilah juga pasti dibahas.

Alhamdulillah, Syamilah memiliki perkembangan yang baik untuk bayi seusianya. Hal ini memang menjadi keinginan Bapak dan Ibu. Kami berusaha memberikan yang terbaik dari segala hal supaya Syamilah mampu tumbuh menjadi anak sehat dan membuat bangga orang tuanya.

Bapak dan Ibu sempat beberapa kali membahas tentang masa depan Syamilah. "Orang tua mana sih yang tidak peduli dengan masa depan anaknya?". Khusus untuk kariernya Bapak dan Ibu sepakat tidak memaksakan Syamilah harus memiliki karier seperti apa. Bapak dan Ibu berharap Syamilah mampu menjadi apa yang diinginkannya asalkan hal itu baik dan tidak melanggar aturan hukum negara maupun agama.

Bapak dan Ibu tidak akan memaksakan Syamilah harus menjadi orang terkenal. Yang pasti Syamilah harus memiliki karakter yang baik, bertanggungjawab, serta peduli. Sehingga selain menjadi anak berprestasi Syamilah juga harus dapat memberikan manfaat kepada orang lain.

Kemudian langkah apa yang harus Bapak dan Ibu tempuh dalam rangka mewujudkan itu semua. Sedangkan kita semua paham betul, mendidik anak tidaklah main-main. Harus ekstra sabar dan juga serius. Bagaimana cara supaya Syamilah memiliki bekal karakter yang baik, bertanggung jawab dan peduli?

Dari perenungan, pemikiran serta analisa yang Bapak dan Ibu lakukan. Khususnya berdasarkan kejadian-kejadian dan pengalaman pribadi. Bapak dan Ibu meyakini salah satu cara agar Syamilah memiliki karakter yang baik yaitu dengan melakukan kebiasaan berbagi. Berbagi seperti apa?bisa dalam bentuk zakat, infak, dan sedekah atau bentuk lain.

Beragam cara dapat kita lakukan untuk berbagi dari mulai hal sederhana atau lebih. Secara detail bisa dicontohkan seperti misal.

Setiap akhir pekan kita membeli makanan dan minuman kemudian dibungkus dengan baik. Setelah dibungkus kemudian makanan tersebut kita bagikan kepada para pengemis atau gelandangan yang berada dijalanan. Prioritaskan untuk anak-anak dengan memberi susu dan biskuit.

Membuat program tabungan qurban. Setiap hari kita menabung menyisihkan uang untuk dikumpulkan. Saat menjelang hari raya qurban, uang yang terkumpul kita ambil dan digunakan untuk berqurban.

Sebenarnya banyak lagi contoh cara untuk berbagi, yang dapat kita sesuaikan dengan kondisi kita. Bahkan hanya berbagi senyum saja sudah dikatakan sedekah.

Dengan melakukan tradisi berbagi seperti ini secara rutin. Harapannya kegiatan tersebut akan menjadi sebuah kebiasaan. Apabila sudah terbiasa, mudah-mudahan kebiasaan berbagi bisa menjadikan Syamilah memiliki karakter yang baik.

Mengapa Bapak dan Ibu begitu yakin terhadap langkah ini?tentu saja selain sangat ditekankan dalam agama Islam. Kegiatan seperti ini diyakini mampu membuat kita menjadi manusia yang siap berbesar hati, tidak memaksakan kehendak dan mengurangi sifat serakah serta menjadikan peka terhadap keadaan lingkungan sekitar.

Bayangkan saja ketika kita dalam keadaan pas-pasan atau terbatas, namun harus menyempatkan berbagi. Walau sepertinya tidaklah mudah, Bapak dan Ibu berharap Syamilah mampu melakukan ini. Tentu bukan untuk kebaikan Syamilah sendiri, melainkan semua orang yang mendapatkan kebaikan lewat Syamilah.

Bapak dan Ibu meyakini bahwa setiap anak memiliki potensi dan keunggulannya masing-masing. Banyak cara menjadikan anak menjadi hebat. Bapak dan Ibu percaya kebiasaan berbagi adalah salah satunya. Semoga bermanfaat

Sumber : Hati yang paling dalam


Bapak Peduli Bumil

Alhamdulillah wasyukurillah. Tulisan ini akhirnya dapat diposting diblog Bapak. Walau harus mencicil kata demi kata memanfaatkan waktu senggang yang dimiliki. Awalnya sempat kehabisan bahan untuk menulis, sampai akhirnya menemukan ilham untuk coba menulis sepenggal cerita seputar kehamilan Ibu dan semangat Bapak dalam menjaganya.

Menjelaskan bagaimana rasanya baru saja diberi keturunan merupakan hal sulit. Jujur saja Bapak merasa bingung harus seperti apa dalam menggambarkannya. Yang pasti apabila level kebahagiaan ini diukur dengan angka, maka hasilnya adalah tak terhingga. Sehingga Bapak lebih memilih hal mudah saja dengan cara share informasi seputar kehamilan. Sekedar berbagi pengalaman dan semoga dapat memberi manfaat bagi rekan sekalian.

Masa Kehamilan

Yakni masa yang sangat penting dan menentukan bagi kelangsungan hidup calon bayi. Informasi dan tips seputar kehamilan mulai Bapak gandrungi demi lahirnya seorang anak sesuai harapan. Sekaligus sebagai pasangan muda Bapak merasa tertantang mengemban amanat merawat si calon bayi sampai waktu kelahirannya tiba. Bapak memiliki harapan akan lahirnya bayi sehat dan menggembirakan.

Saking semangatnya ingin memiliki bayi sehat Bapak sampai dibilang bawel oleh Ibu. Bapak seperti menjadi konsultan gizi, contohnya pada setiap jam makan siang. Bapak akan menelvon Ibu untuk menanyakan menu makan siangnya. Bapak khawatir bila Ibu memakan makanan sembarangan yang tidak sehat. Bapak harus memastikan makanan Ibu bergizi dan tercukupi. Termasuk menanyakan jus apa yang Ibu minum dihari itu.

Ibu termasuk orang yang tidak menyukai madu. Disitu kadang Bapak merasa sedih. Ehh, merasa heran maksudnya. Dalam benak bapak kok bisa ada orang yang tidak menyukai madu, padahal madu memiliki rasa manis serta menyehatkan. Bapak mulai cari cara supaya Ibu tetap mengkonsumsi madu selama kehamilan.

Setiap Ibu hendak minum susu pastilah Bapak membuatkan susunya. Menjadi kesempatan Bapak untuk mencapur madu ke dalam susu yang ibu minum tanpa sepengetahuan Ibu. Bapak tidak peduli tentang reaksi Ibu bila mengetahuinya. Yang jelas cara ini berhasil membuat Ibu meminum madu secara rutin. Hal ini menjadi contoh masalah sekaligus penyelesaiannya pada masa kehamilan. Ya begitulah, masa kehamilan memang selalu memiliki cerita unik tersendiri pada setiap Ibu hamil.

Omega 3

Ternyata pekerjaan Bapak di bidang farmasi memberikan keuntungan tersendiri. Bapak memiliki akses mudah mendapatkan informasi terpercaya tentang ilmu kesehatan seputar kehamilan. Ditambah hadirnya rekan-rekan kerja yang memiliki pengalaman serupa. Semakin membuat antusias saat sharing ilmu yang sangat dibutuhkan.

Informasi menarik yang Bapak dapat adalah mengenai pentingnya asupan omega 3 untuk ibu dan janin. Informasi ini pada dasarnya sudah banyak diketaui oleh para ibu hamil. Sayangnya, banyak masyarakat termasuk Bapak dan Ibu saat itu belum paham bagaimana memaksimalkan khasiat omega 3 tersebut.

Menurut rekomendasi AHA (American Heart Association) omega 3 harus memiliki kandungan EPA-DHA yang tinggi supaya maksimal khasiatnya (JoAnn Manson, MD DrPH -2012). Dosis yang telah disetujui oleh FDA (Food Drug Administration) alias BPOM nya Amerika. Dalam 1g Omega 3 harus mempunyai formulasi EPA (465 mg) dan DHA (375 mg).

Sudahkah anda cek berapa kandungan EPA dan DHA pada produk Omega 3 yang anda konsumsi?

Informasi diatas membuat Bapak paham bahwa ternyata mengkonsumsi omega 3 tidaklah asal-asalan. Melainkan ada dosis anjurannya yaitu dari AHA yang sudah diapprove oleh FDA. Informasi berharga ini sekaligus menjadi alat pembanding antara satu produk omega 3 dengan produk lain sejenis. Menjadi acuan supaya lebih jeli memilih produk omega 3 yang begitu banyak beredar dipasaran. Dengan memperhatikan kandungan EPA dan DHA pada setiap produk omega 3.

Mengapa pemberian minyak ikan omega 3 pada bumil menjadi penting?Ada dua jawaban paling ditekankan.

Pertama. Omega 3 sangat kritikal untuk perkembangan janin khususnya pada mata, saraf dan otak. DHA merupakan lemak struktural utama, yang menyusun 97% dari lemak omega 3 di otak dan 93% dari lemak omega 3 di retina. Sedangkan EPA penting sekali untuk transplacental transport dan intracellular absorption dari DHA. Sehingga wanita hamil memiliki kebutuhan omega 3 lebih banyak dibanding wanita tidak hamil.

Kedua. Pada jurnal Williams, 1995. Disebutkan bahwa wanita dengan kadar omega 3 yang rendah memiliki resiko 7,6 kali lebih besar mengalami pre eklampsia. Pada jurnal Roshadi, 2006. Menyebutkan 7 dari 100 kehamilan di Indonesia terjadi preeklampsia. Preeklampsia adalah tekanan darah tinggi yang dialami oleh wanita hamil. Jurnal Yam D, 2002. Menyebutkan pemberian omega 3 dengan dosis tinggi mampu menurunkan hipertensi pada pasien kardiovaskuler.

Intinya konsumsi Omega 3 dengan dosis tepat memberikan manfaat untuk pembentukan otak dan retina pada janin serta menurunkan resiko tekanan darah tinggi pada ibu hamil. Beruntungnya Bapak sebab perusahaan tempat Bapak bekerja memiliki produk omega 3 sesuai dengan kriteria diatas. Produk tersebut adalah Cormega. Walhasil, dari usia kandungan 4 bulan Ibu mulai rutin konsumsi produk tersebut.

Kehadiran Si Buah Hati

Alhamdulillah setelah melalui proses operasi SC (sectio caesarea) pada hari jumat 2 desember 2016 lahirlah putri pertama Bapak dan Ibu dengan berat 3,4 kg dan panjang 52 cm. Bapak dan Ibu setuju menamainya Syamilah Adwa Fatiha. Sampai saat ini perkembangan Syamilah setiap hari terlihat begitu baik. Tidak ada fase terlambat ataupun fase yang terlalu cepat. Semuanya berjalan normal. Syamilah memiliki mata yang cantik dan gerakan yang gesit.

Ada sedikit cerita pilu ketika Bapak sedang menunggu diruang observasi sebelum masuk ruang operasi. Salah seorang Ibu hamil yang dirawat satu ruangan dengan Ibu sebut saja Ibu X. Ibu X ini mengalami preeklampsia. Si ibu tersebut memiliki tensi darah mencapai angka 200. Membuat ibu tersebut tak sadarkan diri dan operasinya harus ditunda.

Sang suami harus mondar mandir memanggil perawat dan dokter. Melihat pemandangan demikian Bapak merasa prihatin sekaligus bersyukur karena Ibu memiliki kondisi kesehatan yang prima sebelum operasi SC. Coba saja Bapak kenal dengan pasangan tersebut, pasti Bapak sudah rekomendasikan mereka untuk konsumsi omega 3 dengan dosis yang tepat. Berharap kejadian seperti itu tidak menimpa mereka.

Bapak dan Ibu merasa perjuangan selama masa kehamilan terbayar sudah dengan hadirnya Syamilah. Bapak dan Ibu percaya bahwa usaha tidak akan pernah menghianati hasil. Serta percaya bahwa ini semua adalah hasil ketentuan dari sang maha pencipta ALLAH Subhanahu Wata'ala yang dibarengi dengan langkah usaha/ikhtiar.

FYI, nama produk omega 3 tersebut adalah Cormega.